Cinta itu Memang tak Selamanya Indah

Cinta itu memang tak selamanya terasa indah untuk dirasakan. Berbeda dengan ketika kita pertama kali merasakannya, saat-saat pertama kita merasakannya semua memang terasa sangat indah. Tetapi semua itu mungkin saja bisa berbalik menjadi sebuah jarum yang siap menusuk hati kita. Memang sulit di tebak. Tapi mungkin itu hanya di saat-saat tertentu saja, terkadang cinta itu membuat perasaan seseorang berdebar-debar tak menentu. Dan selanjutnya, seperti yang saya bilang sebelumnya, cinta itu bisa berubah menjadi sesuatu yang mengerikan, bahkan dapat menyakiti hati seseorang. 

Jarang orang yang tahu arti dari cinta, Cinta yang tak selamanya indah, apalagi kita hidup di zaman sekarang ini yang sulit untuk tidak luput dari masalah percintaan yang dapat membuat seseorang tergila-gila terhadap seseorang yang dia cintai dan yang dia sayangi. Terkadang cinta itu bisa saja berubah menjadi kebencian apabila salah satu dari pasangannya tidak dapat saling menyayanginya lagi, maka cinta itu dapat berubah menjadi kebencian yang hebat, bahkan kebencian itu bisa membuat kedua belah pihak menjadi rugi. Dilihat dari sisi lain, sesungguhnya cinta itu memang buta dan apabila cinta tidak disatukan dengan kesetiaan dan kepercayaan, maka cinta itu bisa berubah menjadi mimpi buruk dalam hidup seseorang. 

Apabila kita berpikir lebih dewasa lagi, maka kebencian yang berasal dari cinta itu bisa dihilangkan melalui pemikiran yang cerdas dan bersahaja. Orang yang benci karena cinta itu adalah orang yang tidak memiliki pendirian dan tidak bijaksana dalam mengendalikan hatinya. Dan apabila kita telah menyakiti seseorang dan berbesar hati mengucapkan kata maaf, maka itu lah orang yang cerdas, memiliki pendirian, dan bijaksana dalam mengatasi suatu masalah dalam hidupnya.